Mungkin kita tidak menyedari, bahwa banyak tanaman, buah dan sayuran ternyata mengandung racun. Tentu saja racun tidak hanaya untuk manusia tapi juga binatang peliharaan. Dibawah ini beberapa tanaman yang diketahui beracun.
1. Bawang merah dan bawang putih.
Bawang merah dan bawang putih mengandung thiosulfat yang dalam dosis tinggi berbahaya bagi anjing, kucing dan binatang peliharaan lainnya.
2. Kentang.
Tumbuhan kentang mengandung racun yang disebut solanin. Ubi kentang bila terkena matahari sebagaian akan menghijau (sebagai persiapan untuk tumbuhnya tunas). Pada bagian yang menghijau ini juga dibentuk solanin yang bila dikonsumsi akan menyebabkan mual, muntah, sakit kepala, diare, tenggorokan panas, pusing dan halusinasi. Oleh kerena itu bila ada bagian ubi kentang yang menghijau, kupas dan buang. Dalam temperatur yang tinggi solanin akan rusak sebagian.
3. Tomat.
Tomat terutama daunnya juga mengandung solanin. Pada buah tomat yang kehijauan atau mentah terdapat juga solanin, meski tidak berbahaya kerena kadarnya sedikit. Namun demikian dalam jumlah yang banyak buah tomat berbahaya bagi anjing.
4. Apel.
Biji apel mengandung racun yang disebut amygdalin, sejenis asam sianogenik. Tapi kerena kadarnya sedikit maka tidak berbahaya bagi kesehatan. Namun mengunyah biji apel dalam jumlah banyak bisa berbahaya. Gejalanya mual, sakit kepala, pusing dan bingung.
5. Anggur dan kismis.
Anggur dan kismis berbahaya bagi anjing peliharaan.
6. Buah ceri, plum, aprikot, almond.
Sama seperti apel, biji dan daunnya mengandung asam sianogenik.
7. Buah pala.
Buah pala mentah mengandung dalam jumlah yang berbehaya linamarin ,sejenis sianogenik glukosida.
8. Singkong.
Singkong, baik akar maupun daunnya mengandung linamarin dab lotaustralin. Ubi singkong yang rasanya pahit lebih beracun (50 kali) daripada yang manis. Memasaknya atau memprosesnya (misal menjadi tape) akan menghilangkan atau mengurangi kadar racunnya, sehingga tidak berbahaya.