1. Komputer tidak mau menyala atau mati total :
- Biang keladi utama adalah PSUnya mati atau terbakar.
- Kabel PSU ke motherboard rusak/lepas/terbakar.
2. Komputer booting sebentar kemudian mati :
- CPU kepanasan / kipas CPU mati.
- Voltase listrik sedang drop.
- Bila di PSU ada tombol voltase, cek apakah tombol voltase arah nya sudah sesuai dengan voltase rumah.
- Tombol casing tidak benar. Lepas kabel tombol casing dan coba nyalakan dengan obeng. Kalau normal ganti casing.
3. Komputer tiba-tiba restart sendiri.
- Batere bios mau mati atau sekarat. Biasanya ditandai dengan tulisan "CMOS checksum error" tiap kali booting.
- Mainboard atau CPU kepanasan (biasanya akibat debu di heatsink).
- Voltase listrik turun naik.
- Wattage PSU tidak mencukupi saat komponen komputer bekerja keras.
- Komputer terinveksi virus.
4. Komputer shutdown atau mati sendiri.
- Komputer kepanasan.
- Ada kerusakan komponen hardware seperti vga atau memory, namun biasanya disertai gejala lain seperti bluescreen.
- Terinfeksi virus.
- Kaber power kendor, atau ada masalah di UPS.
- Masalah di software.
5. PSU menyala tapi komputer tidak mau booting.
- Mainboard, memori atau kartu VGA berdebu. Lepas komponen satu persatu, bersihkan dan pasang kembali dan coba nyalakan.
- Motherboard atau chipset atau komponen lainnya rusak.
- CPU rusak atau terbakar, tapi jarang terjadi.
6. Komputer tidak mau booting tapi berbunyi beep.
Bunnyi beep menandakan bahwa motherboard sehat. Cek memory atau VGA, biasanya berdebu atau agak kendor.
7. Komputer menyala sendiri dengan acak sesudah hybernate.
- Ada komponen hardware yang tidak kompatibel.
- Masalah di network, matikan "Wake On LAN" di bios atau
non aktifkan tanda centang "Allow this device to wake the computer" pada power management tab di network device.
- Ada masalah di mainboard atau tombol power.
8. Bluescreen atau hang.
- Komputer terinfeksi virus.
- Program aplikasi crash, biasanya kerena aplikasi antivirus.
- Ada kerusakan system akibat hardisk bermasalah. Umumnya disebabkan kerena masalah arus listrik yang tidak stabil kerena tidak menggunakan stabilser.
9. Jam komputer selalu mundur.
- Batere bios lemah.
10. Komputer booting lalu berhenti sampai bios saja.
- Sytem operasi error atau korup.
- Harddisk bermasalah.
- Kabel harddrive lepas.
11. Komputer menjadi lambat.
- Penyebab utama biasanya kerena terinfeksi virus.
- Ruang kosong hardisk untuk system operasi mencapai batas minimum.
- Kekurangan memory atau terlalu banyak program aplikasi yang jalan di memory.
- Akibat scanning antivirus.