Senin, 03 Juli 2017

MANFAAT DAUN POHON ZAITUN

Pohon zaitun sudah digunakan dan dibudidayakan manusia sejak 5000 sampai 8000 tahun yang lalu di wilayah Mediteranian, Mesir dan Timur Tengah. Peradaban Minoan (3000 BC) sudah menggunakannya sabagai bahan obat. Orang Yunani Kuno menggunakannya sebagai pembersih luka.

Daun zaitun juga telah lama dikenal sebagai obat darah tinggi, diabetes dan penyakit lainnya. Beberapa studi dimasa lalu menyimpulkan bahwa ekstrak daun zaitundapat menyebabkan pengenduran dinding arteri pada binatang percobaan.

Dan baru-baru ini  bebeberapa peneliti dari Jerman dan Swiss berinisiatif melakukan percobaan yang berkaitan dengan tekanan darah.

Percobaan dilakukan memakai dua kelompok kembar indentik dengan tekanan darah di batas awal hipertensi, hasilnya ternyata ekstrak daun zaitun dapat  menurunkan
tekanan darah sistolik cukup signifikan - terutama pada kelompok yang mengkonsumsi sebanyak 1000 mg perhari, yaitu 11 point.  Sementara  yang mengkonsumsi 500 mg turun setengahnya, yaitu 5 poin, dan yang tidak mengkonsumsi naik 2 point. Percobaan dilakukan selama 8 minggu dan menggunakan 40 orang dari umur 19 sampai 60 tahun.

Pohon zaitun (olea europaea) atau dikenal sebagai "olive tree" adalah pohon kecil atau semak yang berasal dari Meditrania, Asia dan Afrika. Ia adalah pohon yang selalu hijau sepanjang tahun. Pohon zaitun tersebar dan dibudidayakan orang dari mulai semenanjung  Arab, Eropah, Amerika, Asia termasuk Indonesia dalam bentuk pohon hias. Pohon zaitun hias biasanya tidak menghasilkan buah, tapi daunnya bisa dimanfaatkan.

Disamping sebagai bahan obat, minyak zaitun yang dihasilkan dari buahnya adalah minyak paling sehat untuk memasak makanan dan bisa dikonsumsi begitu saja sebagai penyedap. Di jaman dulu minyak zaitun juga digunakan sebagai bahan lampu.

Tidak ada komentar: